Babinsa Pasie Raya Pantau Pertumbuhan Jagung Bantuan Maxxi di Krueng Beukah, Dukung Ketahanan Pangan Lokal

ACEH JAYA – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional dan memastikan keberhasilan petani lokal, Babinsa Posramil Pasie Raya Kodim 0114/Aceh Jaya, Sertu Arapik, melakukan kunjungan pemantauan langsung terhadap tanaman jagung milik Bapak Yus (61 tahun) di Desa Krueng Beukah, Kecamatan Pasie Raya, Kabupaten Aceh Jaya. Tanaman jagung yang baru berusia 13 hari ini merupakan hasil penanaman benih bibit bantuan dari program Maxxi, menunjukkan komitmen Babinsa dalam mengawal setiap tahapan proses pertanian, Kamis (14/08).

Kunjungan Sertu Arapik ini merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial yang intensif dilakukan oleh Babinsa di wilayah binaannya. Dengan memantau langsung kondisi tanaman jagung yang baru ditanam, Sertu Arapik dapat memberikan masukan dan saran kepada petani, serta memastikan bahwa bibit bantuan yang diberikan tumbuh dengan baik dan sesuai harapan. Perhatian terhadap detail seperti usia tanam dan sumber bibit menunjukkan dedikasi Babinsa dalam memastikan keberhasilan program pertanian yang berdampak langsung pada kesejahteraan petani.

Kehadiran Babinsa di lahan pertanian Bapak Yus tidak hanya sekadar pemantauan, tetapi juga menjadi sarana komunikasi dan silaturahmi antara TNI dengan masyarakat. Sertu Arapik berdiskusi dengan Bapak Yus mengenai perawatan tanaman, potensi kendala yang mungkin dihadapi, serta harapan ke depan untuk hasil panen. Dukungan seperti ini sangat penting untuk memotivasi petani dan memastikan bahwa bantuan yang diberikan dapat terserap secara optimal untuk peningkatan produktivitas pertanian di Kabupaten Aceh Jaya.

Program bantuan bibit jagung Maxxi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan hasil pertanian dan ketahanan pangan di Desa Krueng Beukah. Dengan pendampingan aktif dari Babinsa seperti Sertu Arapik, petani merasa lebih terbantu dan termotivasi untuk mengembangkan sektor pertanian mereka. Keberhasilan program ini tidak hanya diukur dari pertumbuhan bibit, tetapi juga dari peningkatan kesejahteraan petani dan kemandirian pangan daerah.(0114).