Babinsa Koramil 08/Arongan Lambalek Bantu Petani Desa Ujung Simpang Panen Padi Menggunakan Mesin Combine Harvester

ACEH BARAT — Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan petani, Babinsa Koramil 08/Arongan Lambalek Kodim 0105/Aceh Barat, Sertu Agus S terjun langsung membantu warga memanen padi di Desa Ujung Simpang, Kecamatan Arongan Lambalek, Kabupaten Aceh Barat, Kamis (27/02/2025).

Proses panen ini menggunakan alat modern berupa mesin combine harvester untuk meningkatkan efisiensi dan hasil panen.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program pendampingan Babinsa dalam sektor pertanian, sejalan dengan instruksi Danramil 08/Arongan Lambalek, Kapten Inf Suna’im. Beliau menekankan pentingnya peran Babinsa dalam mendukung swasembada pangan di wilayah binaan. “Kami berharap kehadiran Babinsa dapat memberikan motivasi kepada petani, sekaligus memastikan proses panen berjalan lancar dan efisien,” ujar Kapten Inf Suna’im.

Selain membantu dalam proses panen, Babinsa juga aktif memberikan pendampingan sejak tahap penanaman hingga pascapanen. Melalui pendekatan ini, para petani mendapatkan edukasi mengenai teknik bercocok tanam yang baik, penggunaan pupuk yang tepat, hingga cara mengelola hasil panen agar memiliki nilai jual tinggi.

Sertu Agus Susanto menambahkan bahwa bantuan ini tidak hanya sebatas tenaga, tetapi juga memberikan semangat dan motivasi kepada petani. “Kami ingin para petani tidak merasa sendiri. Kehadiran kami di sini untuk membantu dan memastikan mereka mendapatkan hasil panen yang maksimal,” ungkapnya.

Para petani pun menyambut baik bantuan dari Babinsa ini. Mereka merasa terbantu, terutama dalam penggunaan mesin combine harvester yang mempercepat proses panen dan mengurangi potensi kerugian akibat hasil panen yang tertinggal atau rusak.

Kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Sinergi antara TNI dan masyarakat menjadi kekuatan dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk menjaga stabilitas pangan di wilayah Kabupaten Aceh Barat.

Dengan adanya program ini, diharapkan ketahanan pangan di wilayah tersebut semakin kuat, dan para petani mampu meningkatkan taraf hidup mereka melalui hasil pertanian yang lebih optimal.