Membangun Bersama, Sejahterakan Bersama: Kemanunggalan TNI dan Masyarakat di TMMD Ke-124

NUNUKAN – Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (Satgas TMMD) Ke-124 Komando Distrik Militer (Kodim) 0911/Nunukan kembali mencatatkan sejarah baru dengan torehan prestasi gemilang, menegaskan kembali komitmen tak tergoyahkan TNI Nasional Indonesia (TNI) dalam mempercepat roda pembangunan daerah dan secara signifikan meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat pedesaan.

Proses pembangunan yang diemban oleh TMMD ini bukan sekadar proyek pembangunan fisik semata, melainkan sebuah manifestasi konkret dari upaya pemberdayaan masyarakat yang holistik dan berkelanjutan.

Melalui pendekatan kolaboratif yang erat, mengedepankan asas kemitraan dan partisipasi aktif yang mendalam dalam setiap sendi kehidupan sehari-hari warga lokal, proyek TMMD Ke-124 ini telah menorehkan dampak yang luar biasa signifikan dan transformatif bagi seluruh wilayah Nunukan Selatan.

Keberhasilan ini terwujud dalam beragam aspek, diantaranya meliputi percepatan pembangunan infrastruktur yang pesat dan berkualitas – yang mencakup pembangunan jalan desa yang lebih layak, fasilitas umum, sarana prasarana pendidikan, hingga perbaikan akses air bersih – peningkatan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh melalui program-program kesehatan dan pendidikan, serta penguatan ikatan sosial yang harmonis dan kohesif antarwarga. Hal ini tercermin dari tumbuhnya semangat gotong royong dan kebersamaan yang semakin kuat di tengah masyarakat.

Keberhasilan luar biasa yang dicapai oleh TMMD Ke-124 ini tak pelak lagi sontak menarik perhatian intens dari berbagai pihak, termasuk jajaran pemerintahan daerah dan tokoh masyarakat setempat. Salah satu apresiasi paling menonjol datang dari Camat Nunukan Selatan, Hj. Ramsidah, S.K.M., M.M., yang secara lugas dan penuh kekaguman menyatakan kekaguman serta apresiasi mendalam atas capaian program strategis ini.

“Ini adalah representasi konkret dari sinergi kami yang sangat kuat dan efektif dengan TNI Nasional Indonesia, sebuah kemitraan yang telah terbukti mampu menghadirkan perubahan nyata dan positif bagi masyarakat kami,” tutur Camat Ramsidah dalam wawancara eksklusif yang dilaksanakan pada Sabtu (31/05), menegaskan bahwa program TMMD adalah contoh ideal dari kolaborasi multi-pihak yang sukses.

Beliau melanjutkan dengan memuji dedikasi tanpa tanding dan perjuangan tanpa henti yang telah ditunjukkan oleh para prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD Ke-124 Kodim 0911/Nunukan. Para prajurit ini, menurut Camat Ramsidah, tidak hanya bekerja dengan profesionalisme tinggi namun juga secara konsisten menampilkan setiap tahapan kemajuan proyek dengan keterlibatan langsung yang personal di tengah masyarakat. Kehadiran mereka yang konstan di lingkungan warga, berinteraksi langsung, dan turut merasakan denyut nadi kehidupan masyarakat, telah membangun jembatan kepercayaan yang kuat antara TNI dan rakyat. Interaksi humanis ini jauh melampaui sebatas pekerjaan fisik, membangun ikatan emosional dan memupuk rasa memiliki yang mendalam pada proyek yang sedang berjalan.
Lebih lanjut, Camat Ramsidah juga menyoroti peran krusial serta mengapresiasi semangat kemandirian dan kerja keras yang luar biasa dari masyarakat setempat. Beliau menekankan bagaimana masyarakat secara proaktif terlibat aktif dalam setiap aspek pembangunan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan.

Beliau menjelaskan bahwa pemerintah kecamatan, dengan kesadaran penuh akan pentingnya partisipasi masyarakat, secara sadar dan terencana menerjunkan serta melibatkan masyarakat secara menyeluruh untuk menjadi bagian integral dari program bersejarah di Kelurahan Mansapa, Kecamatan Nunukan Selatan. Ini bukan sekadar mobilisasi massa, melainkan sebuah inisiatif strategis untuk menumbuhkan rasa kepemilikan dan keberlanjutan.

“Keterlibatan aktif mereka adalah kunci utama keberhasilan program TMMD ini. Program ini tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik semata, seperti perbaikan jalan atau pembangunan jembatan, tetapi juga secara fundamental menumbuhkan rasa kepemilikan yang kuat dan kebersamaan yang erat di antara warga,” tegas Camat Ramsidah.

Beliau lebih lanjut menegaskan kembali visinya tentang pembangunan yang inklusif, di mana partisipasi masyarakat bukan hanya sekadar pelengkap atau alat bantu semata, melainkan inti fundamental dari setiap upaya pembangunan berkelanjutan yang diinisiasi oleh pemerintah bersama TNI. Model partisipatif ini memastikan bahwa setiap proyek pembangunan benar-benar relevan dengan kebutuhan masyarakat dan memiliki dampak jangka panjang yang positif.

Keberhasilan luar biasa TMMD Ke-124 Kodim 0911/Nunukan ini menjadi bukti nyata dan konkret akan kemanunggalan yang tak terpisahkan antara TNI dengan rakyat. Ini adalah sebuah model pembangunan yang terbukti efektif, efisien, dan berkelanjutan, yang memadukan kekuatan militer dengan kearifan lokal dan partisipasi aktif masyarakat.

Diharapkan, keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi berharga bagi daerah-daerah lain di seluruh penjuru Indonesia dalam upaya kolektif memajukan bangsa dan secara progresif meningkatkan kualitas hidup seluruh lapisan masyarakat. Sinergi ini menunjukkan bahwa dengan kolaborasi yang kuat dan visi yang sama, tantangan pembangunan dapat diatasi, menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi semua komponen bangsa. (0911).